Ok, selama ini kamu sudah mencoba untuk melakukan approach atau ngehit dan berkenalan dengan wanita asing, lalu mencoba membuka obrolan dengan dia.
Tapi begitu kamu melemparkan opener, .... kamu merasa bingung "Harus Ngomong Apa".
Lebih parahnya lagi, rasa grogi mulai muncul dan menguasai diri kamu, lalu tanpa disadari, kalian sudah terjebak didalam suasana hening yang awkward, canggung dan aneh.
Akhirnya keluar jurus pamungkas dan mengatakan "Ya sudah thanks ya =)"
And you are ejecting !
Well ... mengalami hal itu bisa lebih menyeramkan daripada ngadepin dosen killer ya bro.
Bagi sebagian pria ( termasuk aku juga dulu ), berkenalan dan membuka pembicaraan dengan cewek asing, adalah hal yang sangat BERAT dan MENAKUTKAN !
BERAT dan MENAKUTKAN karena,
- Nggak Tau Caranya
- Nggak Terbiasa Melakukannya
- Nggak Tau Kudu Bagaimana
- Nggak nggak yang lainnya ...
Nha, sebenarnya hal ini bisa diminimalisir kalau kamu memahami basic dan pondasi dalam melakukan kenalan dan membuka obrolan dengan orang asing yang benar.
Ada 3 Pondasi atau pilar yang HARUS kamu ketahui dan terapkan, untuk menciptakan situasi yang kondusif biar proses kenalan kamu jadi lebih rileks, enak, dan menyenangkan.
Apa saja 3 PILAR itu ?
Berikut pilar cara ngobrol dengan wanita yang enak dan nyambung:
Berikut pilar cara ngobrol dengan wanita yang enak dan nyambung:
- Mulai Dengan Tema Yang Ringan
- Kontak Mata Itu Wajib
- Tularkan Energi Kamu
Nha, berikut ini penjelasan pilar pilar tersebut :
PILAR 1. MULAI DENGAN TEMA YANG RINGAN
Entah kamu bagaimana ya bro, tapi dulu waktu aku masih belajar approach di taun 2008 - 2009 bareng Honji Milagro ( sekarang instruktur Hitman System ), bahkan SEBELUM aku belajar approach dengan mengikuti kelas hitman system online training, aku punya penyakit yang aku sebut dengan "OVER THINKING AND ANALIZE".
Aku selalu berpikir bahwa kalau kenalan dan ngobrol dengan cewek asing, kita kudu berpenampilan yang super OK, keren, dan ngomongin sesuatu "YANG CEWEK SUKA".
Saat itu ada masukan bahwa cewek suka sama hal hal yang berbau pakaian, fashion, mode, ice cream, dll yang bisa dijadikan bahan obrolan.
Apa benar begitu ?
Ya iya bener, . . . . wong setelah dicoba memang selalu dapet respon positif.
Cewek pada umumnya ternyata memang suka dengan tema tema kaya gitu, terlebih kalo mereka memang SEDANG atau MAU dan INGIN mendapatkan atau MEMILIKI pengalaman dengan barang barang atau tema itu.
Tapi ada satu masalah.
Itu kan yang CEWEK SUKA !
Nha aku ?
Aku NGGAK SUKA !!
Itu tema yang aku sama sekali nggak paham dan nggak nyaman buat jadi bahan obrolan.
Memang dengan sedikit riset dan penelitian baca sana baca sini, googling sana googling sini, aku bisa dapet materi tentang tema itu, dan bisa dijadikan sesuatu untuk STRIKE CONVERSATION dengan para kaum hawa.
But kembali lagi, .... AKU NDAK SUKA !
Aku nggak nyaman dengan tema itu.
Sementara menurutku, conversation yang baik itu adalah conversation yang jujur, genuine dan temanya aku dan dia SAMA SAMA SUKA !
Nha, kalo nyari apa yang aku dan dia sama sama suka, bisa makan waktu lama.
Bisa sambil basa basi, aku gali lebih dalam, apa yang dia suka, dengan mengorbankan minatku diawal, untuk mendapatkan tema dan topik yang dia suka.
Tapi masalahnya, aku ndak punya kesabaran seperti itu.
Yang ada abis basa basi , ...... malah basi beneran.
So, aku nyari solusi sebuah celah, bagaimana mendapatkan topik dan tema yang AKU SUKA, dan DIA juga SUKA.
Dan kamu tau apa yang kutemukan ?
Ternyata selama aku mencari kemana-mana, jawabannya justru ada didepan mata.
Tema yang AKU SUKA dan DIA juga SUKA, adalah ........................ tentang DIA !! =)
Ya, gunakan DIA sebagai tema pembicaraan.
Menurut DALE CARNEGIE, penulis buku "Bagaimana Mencari Kawan dan Mempengaruhi Orang Lain", secara psikologis manusia HANYA tertarik dengan DIRInya SENDIRI, dan cara terbaik untuk mendekatinya adalah dengan "secara genuine" tertarik kepadanya.
( Dale Carnegie adalah salah satu psikologis terbaik dunia dalam hal hubungan dan perilaku antar manusia. )
( Dale Carnegie adalah salah satu psikologis terbaik dunia dalam hal hubungan dan perilaku antar manusia. )
Jadi dengan memberikan spotlight dan fokus pembicaraan ke DIA, aku bisa menikmati obrolan karena kita sama sama memiliki kesamaan dalam hal minat dan kesukaan.
DIA !
Dia suka membicarakan dirinya, dan AKU, ..... suka dan pengen tahu tentang dirinya.
KLOP banget kan =)
Jadi, saat kenalan, jangan bingung mau ngomongin apa atau harus mbawa obrolan kemana.
Fokuskan saja ke dia, dan sekitarnya.
Minat, hobby, kegiatan, cerita masa lalu, cita cita masa depan, pengalaman menarik, pengalaman pahit, kisah cinta, makanan kesukaan, dan laen laen.
Buanyak hal tentang dia yang AKU pengen tahu, dan sebaliknya, ada buanyak hal tentang DIRINYA, yang dia pengen cerita dan banggakan kepada orang lain, ... dalam hal ini AKU =)
Bisa nangkep ya ?
Mulai dengan ringan, dan gunakan tema yang ringan dulu, yaitu DIA.
Kamu bisa memulainya dengan kata :
Kamu: Hei kamu ..... apa kabar =)
Dia: Baik =)
Dia: Baik =)
Kamu: Aku kaya blm pernah liat kamu disini, .... kamu baru ya disini ? #fokuskeDIA
Dia: Iya, aku jarang kesini, baru pertama kali =)
Kamu: Oh gitu .... kenalin aku ADI ... namamu siapa ? Angel ya ?
Dia : Bukan, aku Shinta
Kamu: Oh aku pikir kamu angel, .... abis manis siiyy =))
Dia : #whatever respon positifnya =)
Kamu: oiya, kamu dari manah #fokuskeSekitarDia
Dia: Aku dari Bandung, kesini liburan blablabla
Kamu: Oh bandung ...... aku denger awewe bandung mah geulis geulis, ..... ini baru aku liat buktinya. Wah kudu cari pacar orang bandung nih, ..... nanti aku dikenalin ke temen2 kamu yah, .... tapi yang semanis kamu loh #CherryPicking
Dia: Iya boleh ntar kapan kapan aku kenalin .... temen ku mah cantik2 semua ^^
Kamu: Janji yaa :)
Dia: Iyaa janjii ^^
Kamu: Oke, so kapan kita ke bandung. Besok siap ? Kita berangkat pagi2 ya =D
Dia: blablabla
beuh panjang kalo diterusin, ..... you know obrolan ini bakalan ngalir kemana kan ya.
Ini obrolan ringan, menarik, dan menyenangkan buat kenalan.
So Start LIGHT, One Inch Wide but One Miles Deep !
PILAR 2. KONTAK MATA ITU WAJIB
Lewat mata kamu lah, dia bisa nangkap niat dan tujuan kamu.
Dan lewat mata dia jugalah, kamu bisa nangkep apakah dia tertarik atau tidak dalam menikmati setiap momen obrolan kamu dengannya.
Berlatihlah untuk BERANI menatap matanya saat ngobrol dengannya.
Tatap, seakan akan dia adalah hal TERINDAH yang kamu lihat SAAT ITU !
Keluarkan semua minat dan atensi kamu, dalam menikmati keindahan yang ada didepanmu.
Kalau kamu bisa menggabungkan kedua hal ini, .... minat yang mendalam dan tatapan mata yang penuh ketertarikan, .... dia akan langsung menangkapnya dan hal itu akan langsung mengena di hatinya.
Kamu ,.... bahkan bisa berkomunikasi lewat MATA tanpa kata kata.
So, sangat penting untuk TIDAK membuang pandangan saat berinteraksi dengannya.
Di saat proses kenalan, mata bahkan bisa dijadikan sebagai TANDA apakah dia TERTARIK untuk diajak kenalan atau tidak.
Caranya ?
Adalah dengan memberikan tatapan mata kamu kepadanya "dari jauh", dan TUNGGU dia membalas tatapan kamu.
Jika dia membalas tatapan kamu, langsung senyum dan lambaikan tangan kamu kepadanya, seolah kamu sedang menyapa teman atau sahabat kamu.
Jika dia CUEK, .... maka itu tandanya dia TIDAK OPEN untuk diajak kenalan.
Tapi jika dia MEMBALAS lambaian tangan kamu, atau balik tersenyum, maka itulah tanda POSITIF, bahwa dia OPEN untuk didekati dan diajak kenalan dan berinteraksi.
Konsep ini, disebut dengan konsep "APPROACH INVITATION".
Tapi tidak hanya saat kenalan, saat ngobrol PUN, kontak mata harus selalu dijaga.
Bukan berarti melotot ya, ,.... tapi cukup sewajarnya saja, seperti saat kamu menatap orang yang kamu sayangi.
PILAR 3. TULARKAN ENERGY KAMU
Yang ketiga ini, juga tidak kalah penting untuk kamu proyeksikan terutama disaat kenalan.
Kita bisa mempengaruhi orang lain dengan energy, dan kita juga bisa dipengaruhi orang lain dengan energy.
ANTUSIASME !!
Antusiasme adalah wujud seseorang yang memiliki energy yang besar.
Dan bila kamu cukup memiliki energy yang besar saat berkenalan dengannya, dia .... secara otomatis ( dan natural ) akan ikut tersedot kedalam energy kamu dan ikut membalas interaksimu, dengan energy yang seimbang.
Dan ini sangat menarik.
Energy dan antusiasme itu MENULAR !
Jika kamu antusias, maka dia juga akan antusias.
Tapi jika kamu lemes, maka dia juga akan kehilangan minat.
Lebih parahnya lagi, dia nggak akan nyaman saat kamu dekati.
RULE nya :
"Miliki setidaknya tingkat level energy yang SAMA dengan target atau lebih besar".
Misal jika dia memiliki volume energy 7, . . . maka kamu bisa dekati dia dengan energy 7 atau 8.
Jika dia energinya 5, kamu dekati dengan energy 6.
Asal .... jangan pernah mendekatinya dengan energy dibawahnya, .... misalkan dia punya energy 7, kamu datang dengan energy 5.
Lemes, letoy, dan ngarep.
Yang ada dia bakalan mikir "INI SIAPA SIH GEJE BANGET"
Dont blame her !
Its NATURE DUDE !! =)
Oiya, kamu jangan juga terlalu tinggi energinya, hingga kelewat tinggi, ... misal dia 5 kamu 9 atau 10.
Bisa kaget dan takut dia malahan.
Disini sense kalibrasi dan feeling kamu perlu dilatih dan digunakan ya.
So,
Energy kamu = Energy dia = GOOD
Energy kamu < Energy dia = BAD
Energy kamu > Energy dia = GOOD
Energy kamu >> Energy dia = BAD
Antusias secara genuine dan jujur, seolah ini adalah hari terakhir kamu bertemu dengannya.
Kalo kamu terbiasa lemes dan lesu waktu mau APP/Ngehit, lakukan apa yang dinamakan dengan "ADAPTASI VENUE", agar kamu On State dan On Fire dilokasi itu ( dibahas di lain artikel )
Nggak usah pasang wajah sok cool atau jaim, karena itu justru mempersulit dan nggak akan bawa interaksi kalian kemana mana.
Kalo kamu terbiasa lemes dan lesu waktu mau APP/Ngehit, lakukan apa yang dinamakan dengan "ADAPTASI VENUE", agar kamu On State dan On Fire dilokasi itu ( dibahas di lain artikel )
Nggak usah pasang wajah sok cool atau jaim, karena itu justru mempersulit dan nggak akan bawa interaksi kalian kemana mana.
Gunakan dan terapkan selalu 3 pilar diatas, maka kamu sudah mempunyai cukup pondasi yang bagus untuk membangun sebuah obrolan menuju awal hubungan yang berkualitas.
Tidak ada komentar:
Write comments